AYAM ATAU BURUNG? INILAH FAKTA TENTANG GOLDEN PHEASANT

Golden Pheasant memiliki nama lain Chrysolophus Pictus termasuk Ordo Galliformes atau Gallinaceous keluarga dari Phasianidae, meskipun dari postur tubuhnya mirip dengan burung namun hewan ini digolongkan ke dalam jenis ayam, ayam ini berasal dari dataran china dan orang China menyebutnya dengan ayam Hong, sedangkan di Indonesia hewan ini dikenal dengan nama ayam pegar emas, walaupun habitat aslinya dingin namun dapat dikembangkan didaerah tropis seperti Indonesia, ayam ini diyakini dapat mendeteksi adanya getaran seperti gempa dan berikut ini beberapa FAKTA TENTANG AYAM GOLDEN PHEASANT.


1. CIRI CIRI FISIK

Ayam ini mempunyai keistimewaan yaitu bulunya yang berwarna keemasan, ia mempunyai panjang rata rata 90-105 cm untuk ayam dewasa, Pegar Emas mempunyai ekor yang panjang sekitar 2/3 total panjangnya, pada bagian muka, dagu dan leher berwarna keemasan dengan corak berlapis, pial berwarna emas, punggung berwarna hijau, pada bagian dada berwarna merah, pada bagian punggung dekat sayap berwarna biru, pada saat masih anakan ayam betina dan ayam jantan tidak begitu terlihat perbedaannya, namun setelah ayam pegar berumur 5 bulanan pejantannya akan berwarna lebih mencolok dan postur tubuhnya lebih besar dibandingkan betina, karena memang didunia hewan selalunya warna bulu yang berjenis kelamin jantan lebih mencolok dan lebih bagus ketimbang yang berjenis kelamin betina.

2. SUKA BERTENGGER

Saat memelihara ayam pegar, kita perlu perhatikan kandangnya, setidaknya dalam sebulan sekali kandang perlu disemprot dengan disinfectant agar terbebas dari penyakit, tempat makan dan minum juga perlu rutin dibersihkan karena bisa menjadi sarang dan media penularan yang efektif antar ayam, dan yang tak kalah penting adalah kandangnya harus luas, ketinggian kandang minimal 2 meter lengkap dengan tempat bertengger, karena pheasant terkadang suka terbang dan bertengger, anda bisa berikan ranting kayu yang sudah tidak terpakai sebagai tempat bertengger untuk ayam pheasant, biasanya para pemelihara ayam pheasant menggunakan bahan dasar kawat strimin untuk membuat kandang agar tidak terlalu tertutup. 

3. AYAM HIAS

Ayam pegar termasuk ayam yang banyak digemari pecinta ayam hias karena keindahannya, walaupun harganya diatas rata rata dari harga ayam hias lain namun banyak orang yang rela merogoh kocek lebih dalam, karena ayam ini termasuk ayam yang bisa dijadikan hiburan dan pelepas penat, selain itu jika ayam pheasant yang kita pelihara beranak pinak dan menjadi banyak maka bisa dijadikan peluang usaha, apalagi peternak ayam ini belum merata menyebar di seluruh Indonesia menjadikan bisnis ini bisa berkembang dengan lebih luas lagi.

4. MAKANAN

Makanan ayam pegar cukup mudah didapatkan disekitar lingkungan kita, seperti voer, jangkrik, serangga, biji bijian, buah buahan seperti apel dan pepaya matang, atau bisa juga dengan ulat hongkong, sama seperti jenis ayam yang lainnya, pemberian pakan ayam Golden Pheasant tidaklah sulit, untuk pheasant yang berusia anakan agar bisa tumbuh besar lebih cepat yaitu bisa diberikan voer dengan dicampuri irisan sayuran dan sedikit air, campuran pakan tersebut mengandung protein yang tinggi, sehingga membuat pertumbuhan pheasant lebih cepat dan jangan sampai ayam pheasant kekurangan protein, karena hal tersebut akan menyebabkan pheasant menjadi mempunyai sifat kanibalisme. 

5. MASA KAWIN

Ayam pegar betina mulai memasuki masa kawin setelah berumur diatas 1 tahun, sedangkan ayam pegar jantan minimal berumur 1,5 tahun, saat masa kawin pejantan memiliki panggilan dengan suara khas kepada betina, ayam pegar bertelur sekitar 8-12 butir dalam sekali periode bertelur, jenis ayam ini memang tidak banyak menghasilkan telur dibandingkan jenis pegar kalung, ayam ini termasuk kurang bisa mengerami telurnya untuk itu bisa dititipkan pada indukan ayam lain, waktu yang dibutuhkan untuk menetas adalah sekitar 23 hari, setelah menetas anakannya dapat dipindahkan ke kandang, setelah anakan besar, maka anakan jantan dapat dikawinkan dengan indukan betina, sedangkan anakan betina akan dikawinkan dengan indukan jantan, cara ini diyakini akan dapat mempertahankan gen yang bagus agar mendapatkan Golden Pheasant yang berkualitas.

Demikianlah beberapa fakta tentang Golden Pheasant, semoga bermannfaat, terimakasih sampai jumpa lagi.
AYAM ATAU BURUNG? INILAH FAKTA TENTANG GOLDEN PHEASANT AYAM ATAU BURUNG? INILAH FAKTA TENTANG GOLDEN PHEASANT Reviewed by BeNk's on 13:44 Rating: 5

Tidak ada komentar